Partnership Adalah Sistem Kerja Sama Bisnis. Apa Saja Jenisnya?

Dalam dunia bisnis partnership adalah istilah yang mungkin paling sering didengar bagi orang awam sekalipun, karena begitu sering diucapkan. Istilah ini pada dasarnya meruju pada suatu bentuk perjanjian yang terjalin secara formal antara dua pihak.

Perjanjian formal di antara kedua belah pihak ini dilakukan dengan maksud untuk menjalankan dan mengelola sebuah bisnis sehingga bisa dihasilkan keuntungan dari jalannya bisnis tersebut di pasar. Keuntungan yang dihasilkan kemudian akan dibagi sesuai dengan perjanjiaan atau kepakatan yang telah ditetapkan oleh kedua belah pihak.

Maka dari itu partnership menjadi suatu hal yang cukup membantu seseorang dalam usahanya menjalankan bisnis. Meskipun begitu, apakah kamu tahu seluk beluk dari partnership ini? Mari kita pelajari lebih lanjut pada artikel kali ini.

Pengertian Partnership

Partnership adalah suatu strategi yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih dalam jangka waktu tertentu untuk meraih manfaat dan keuntungan bersama sesuai prinsip saling membutuhkan dan saling mengisi sesuai kesepakatan yang muncul.

Keinginan dua pihak menjalin suatu kerja sama pada prinsipnya didasari atas keinginan masing-masing pihak agar dapat memenuhi kebutuhan usaha satu sama lain.

Dengan demikian, partnership dapat dimaknai sebagai satu bentuk kerjasama antara dua belah pihak atas dasar kesepakatan dan rasa saling membutuhkan dalam rangka meningkatkan kemampuan di suatu bidang usaha tertentu atau tujuan tertentu, sehingga dapat memperoleh hasil yang lebih baik.

Jenis Partnership

General Partnership

Jenis partnership yang pertama yaitu general partnership atau GP. Jenis GP ini dijalankan secara merata oleh kedua belah pihak pebisnis. Jadi masing-masing partnersama-sama aktif dalam melakukan aktivitas operasional sehari-hari. Maka kedua belah pihak saling bertanggung jawab penuh atas segala permasalahan yang terjadi pada perusahaan dan bersifat mengikat secara hukum.

Baca Juga: 6 Strategi Bisnis Agar Bisa Tembus Pasar Internasional

Limited Partnership

Jenis yang kedua adalah limited partnership atau LP. Pada jenis LP ini rupanya salah satu pihak dari kedua belah pihak pebisnis rupanya ada yang menjadi silent partner. Silent partner ini tidak akan menjalankan operasional perusahaan.

Maka misalnya saja terjadi utang oleh perusahaan tentunya silent partner ini tidak bertanggung jawab untuk melunasi utang tersebut. Namun tetap saja keuntungan perusahaan akan dibagi sesuai dengan porsi yang harus diterima oleh masing-masing pihak.

Limited Liability Partnership

Jenis terakhir yang akan dibahas kali ini adalah jenis limited liability partnership atau LLP. Pada jenis ini rupanya menekankan pada adanya perlindungan hukum yang diterapkan pada masing-masing partner. Biasanya masing-masing pihak yang menjalankan partnership jenis ini bekerja dalam satu bidang yang sama.

Kerjsa sama

Kelebihan dan Kekurangan Partnership Bisnis

Partnership dalam bisnis atau kemitraan merupakan suatu bentuk kerjasama dua orang atau lebih yang bersama-sama memiliki sebuah bisnis dengan tujuan menghasilkan laba atau keuntungan. Bentuk kemitraan yang sering dikenal adalah firma dan CV.

Kelebihan

  1. Pendirian yang dapat dilakukan dengan mudah, dengan cara informal jika dianggap belum perlu untuk menjadikan usaha kemitraan tersebut formal dan tercatat.
  2. Keterampilan yang dapat saling melengkapi keterbatasan dalam mengerjakan sesuatu di dalam menjalankan suatu bisnis.
  3. Pembagian laba dapat dilakukan dengan lebih mudah, berdasarkan kesepakatan bersama yang ditentukan di awal kerja sama. Pembagian laba belum tentu sama dengan perbandingan modal karena beban kerja dan tanggung jawab dalam menjalankan bisnis bisa jadi berbeda.
  4. Kemudahan dalam mencari mitra pasif atau komanditer. Mitra komanditer dianggap sebagai suatu bentuk kelebihan bentuk usaha kemitraan karena dapat mengakomodasi orang-orang yang bersedia melakukan investasi tanpa mau terlibat secara langsung dalam bisnis.
  5. Pengumpulan modal aktif yang lebih besar.  Apalagi jika ditambah dengan komitmen yang mencapai harta pribadi, maka akan memungkinkan terjadinya perluasan usaha karena adalah modal yang lebih besar.

Kekurangan

  1. Kewajiban tidak terbatas, yang mengharuskan pemilik mempertanggungjawabkan kewajibannya hingga ke harta pribadi.
  2. Akumulasi modal yang masih kurang optimal. Meskipun bentuk usaha kemitraan masih lebih baik dalam mencari modal yang lebih besar dibandingkan mitra perorangan, namun bentuk usaha ini masih dianggap kurang efektif jika dibandingkan dengan usaha perseorangan.
  3. Kesulitan untuk keluar dari kemitraan, karena dalam sebuah kemitraan apabila ingin menarik diri biasanya saham yang ingin melepaskan diri harus dijual ke mitra yang lain. Sehingga seringkali kemitraan harus dibubarkan, yang membuat permasalahan menjadi lebih rumit, apalagi  seringkali nama menjadi trade mark yang diingat oleh para pelanggan atau konsumen.
  4. Kurang berkesinambungan, dapat terjadi apabila ahli waris dari pihak yang meninggal tidak mau ber-partner dengan mitra sang pewaris.
  5. Lebih berpotensi terjadi konflik.

Contoh Partnership

Kemitraan Trasportasi

Pada beberapa program atau kegiatan pemerintah DKI Jakarta melakukan kerja sama dengan beberapa Perusahaan bis yang ada, PT. Transjakarta melakukan lelang dalam penggandaan bus Transjakarta dengan persyaratan yang ada, beberapa PO bis bekerja sama dengan PT. Transjakarta seperti: PO Mayasari, PO Sinar Jaya, dan PO Agra Mas.

Hal ini dinilai positif karena PT. Transjakarta mengalami kesulitan dalam pengadaan maupun pengelolaan bus transjakarta dengan kemitraan sangat membantu pemerintah DKI Jakarta dalam melakukan pelayanan tersebut tidak hanya membantu pelayanan saja, namun hal lain seperti berkurangnya angka pengangguran di DKI Jakarta juga turut membantu permasalahan tersebut.

Kemitraan Pengelolaan Air

Program air bersih di DKI Jakarta juga turut dalam program kemitraan yang ada, DKI Jakarta dikenal dengan sumber air yang sudah tercemar dan beberapa tidak bisa digunanakan, tetapi dengan adanya program kemitraan pengelolaan penyediaan air bersih dapat terlaksana, kemitraan terpanjang masa konsesinya berada di Jakarta yang merupakan kerja sama antara PAM JAYA (Jakarta Raya) dengan investor Singapura (PT AETRA) dan Perancis (PT Lyonnaise Jaya), sekarang PAM JAYA melakukan kerja sama dengan PT PALYJA dalam pengelolaan sumber air bersih dibeberapa kota juga turut melakukan kerja sama.

Kesimpulan

Partnership adalah sistem atau perjanjian kerja sama antara dua pihak atau lebih untuk menjalankan sebuah bisnis. Pengaturan mulai dari pekerjaan sehari-hari, bagi hasil, dan tanggung jawab masing-masing pihak akan berdasarkan perjanjian yang ada di kontrak.

Jadi, apakah tertarik untuk melakukan partnership dalam bisnismu? Yang terpenting haruslah perhatikan dan berhati-hati dalam menjalankan business partnership ini. Jika kamu hanya berperan sebagai partner yang memberikan uang, tidak memberikan waktu, dan tidak melakukan apa-apa untuk usaha.

Karena suatu saat, usaha atau bisnis tersebut akan dikuasai oleh partner yang mempunyai waktu. Dengan menghabiskan waktu untuk usaha, seseorang akan lebih tahu mengenai seluk beluk bisnis tersebut.

Menjalankan bisnis memang membutuhkan skill dan strategi yang tepat. Agar pengelolaan bisnis kamu lebih mudah dan praktis, maka dari itu gunakan bantuan software akuntansi agar keuangan bisnis berjalan lancar.

Software akuntansi dari MASERP adalah solusi terbaik dalam mengoptimalkan proses bisnis kamu. MASERP menawarkan layanan hybrid cloud, di mana kamu bisa memasang software di server kantor atau di cloud. Software tetap bisa dipakai meskipun koneksi internet mati.

MASERP dapat digunakan untuk lebih dari satu entitas perusahaan tanpa biaya tambahan. Dengan database SQL server, MASERP kuat menampung jutaan transaksi dan tidak akan corrupt.

Untuk mengetahui lebih banyak tentang software MASERP yang akan memberikan banyak kemudahan pada bisnis perusahaan kamu, langsung saja konsultasikan kendala apa yang kamu hadapi kepada konsultan ahli kami. Gratis!

Baca Juga: Program ERP untuk Bisnis: Apa Saja Jenis ERP dan Manfaatnya?

New call-to-action