Tips Melakukan COD Bagi Penjual dan Pembeli Agar Tidak Tertipu!

Kalian pasti sudah akrab dengan istilah COD, COD adalah cash on delivery metode pembayaran saat barang tiba di tempat. Akhir-akhir ini sedang viral berita seorang ibu dan anak perempuannya memaki seorang kurir untuk paket COD karena isinya tidak sesuai dengan keinginan pembeli.

Dalam berita tersebut bisa dikatakan bahwa masih banyak orang yang belum mengerti betul konsep dari sistem pembelian dengan COD atau cash on delivery. Sehingga masih banyak yang menjadikan kurir sebagai pelampiasan kekesalan mereka ketika paket tersebut salah atau tidak sesuai dengan keinginan mereka.

Agar ini tidak terjadi lagi, yuk mari kita pelajari dengan baik lagi apa itu COD, keuntungan dan manfaatnya agar kesalahan seperti kasus di atas tidak lagi terjadi.

Pengertian Cash On Delivery (COD)

Cash On Delivery atau biasa disebut dengan COD adalah jenis transaksi di mana penerima membayar barang pada saat pengiriman dan diterima secara tunai. Persyaratan dan bentuk pembayaran yang diterima berbeda-beda sesuai dengan ketentuan pembayaran perjanjian pembelian.

Istilah pembayaran dengan cara Cash On Delivery ini biasanya akan disepakati terlebih dahulu sebelum terjadinya proses terakhir dari penjualan.

Ketika COD adalah persyaratan pembayaran yang disepakati antara penjual dan konsumen, ini berarti pembayaran akan dilakukan saat barang sudah diterima, bukan sebelum produk dikirim.

Metode pembayaran COD ini sebenarnya menawarkan keuntungan kepada konsumen, karena mereka memiliki waktu untuk menabung dan melakukan pembayaran penuh ketika barang telah diterima. Konsumen juga tidak perlu khawatir uangnya hilang, karena uang akan diberikan ketika barang telah dikirim atau diterima.

Manfaat COD Bagi Penjual dan Pembeli

Sistem pembayaran COD sendiri cukup populer dan memang memberikan beberapa manfaat masing-masing bagi penjual dan pembeli.

Keuntungan untuk Penjual

  • Lebih banyak pelanggan lagi terutama mereka yang tidak mau ribet dan tidak mengerti sistem pembayaran digital.
  • Mendapatkan rasa percaya pembeli karena barang yang dikirim dijamin berkualitas baik dan pembeli bisa memilih untuk mengembalikan dan tidak membayar jika barang tidak sesuai.
  • Memudahkan pembeli dalam membeli produk mereka sehingga berpotensi untuk membeli lebih banyak.
  • Untuk penjual yang tidak menggunakan jasa kurir, bisa lebih cepat menerima uangnya karena mengantar barang itu sendiri jika pembelian ada di wilayah yang sama.
  • Jarang ada diskon dan promo pada sistem pembayaran ini. Jadi keuntungan yang didapatkan dari penjualan menggunakan sistem pembayaran COD.

Keuntungan untuk Penjual

  • Pembayaran yang lebih mudah layaknya membeli barang langsung ditoko.
  • Bisa lebih cepat melakukan pengembalian barang jika ada kesalahan pada paket.
  • Bisa memastikan terlebih dahulu kualitas barang sebelum membayar untuk memastikan produk sesuai keterangan.
  • Ongkos kirim bisa lebih murah jika berada disatu wilayah dengan lokasi penjual.

Baca Juga: Program ERP untuk Bisnis: Apa Saja Jenis ERP dan Manfaatnya?

Kelebihan dan Kekurangan Cash On Delivery

Cara pembayaran dengan metode COD atau Cash On Delivery ini mempunyai beberapa kelebihan dan juga kekurangannya sendiri.

Kelebihan Metode Pembayaran Cash On Delivery

Terdapat beberapa keuntungan yang bisa diperoleh oleh pihak penjual dan pembeli dalam melakukan metode pembayaran COD. Beberapa kelebihan metode pembayaran COD adalah berikut ini:

Untuk Penjual

Metode pembayaran COD ini menjadi salah satu strategi marketing untuk bisa meningkatkan penjualan produk karena banyak sekali konsumen yang menyukai cara ini. Banyak kasus metode COD bahkan mampu meningkatkan kepercayaan calon pembeli atas reputasi penjualan.

Untuk Pembeli

Metode COD akan meningkatkan kenyamanan tersendiri karena pihak pembeli bisa memeriksa kondisi barang secara langsung, sampai menghindari penipuan atau kondisi barang yang tidak sesuai dengan pesanan.

Kekurangan Metode Pembayaran Cash On Delivery

Walaupun metode pembayaran ini memang diminati oleh banyak orang, namun COD ternyata memiliki kekurangan tersendiri. Berikut ini adalah beberapa kekurangan metode COD:

  • Metode bisa dirasa merugikan saat suatu transaksi ternyata dibatalkan oleh pihak pembeli dengan berbagai alasan. Tentunya hal ini akan menghabiskan waktu, tenaga dan biaya penjual.
  • Biasanya, sistem pembayaran COD adalah menggunakan uang tunai sehingga penjual memiliki risiko menerima pembayaran uang palsu.
  • Jangkauan layanan pada metode COD umumnya sangat terbatas, yaitu hanya mampu dilakukan oleh pembeli dan penjual yang ada dalam kota yang sama.
  • Transaksi pembayaran COD sangat rentan dengan risiko kejahatan, baik untuk penjual ataupun pembeli. Untuk itu, disarankan untuk melakukan COD pada tempat umum yang ramai.

Tips Melakukan Transaksi Dengan COD

Metode pembayaran dengan COD sangat diminati oleh banyak orang ketika melakukan transaksi online. Hal ini memberikan keuntungan tersendiri, baik bagi penjual maupun bagi pembeli.

Tips COD untuk Penjual

  • Pastikan menjaga kerapihan penampilan sehingga terlihat sebagai sosok yang dapat dipercaya.
  • Selalu berikan salam, ramah, dan senyum kepada calon pembeli agar mereka merasa lebih nyaman ketika bertransaksi.
  • Pastikan untuk tidak terlambat tiba di tempat yang disepakati, bila perlu datang lebih awal.
  • Pastikan selalu mengaktifkan ponsel agar konsumen dapat menghubungi dengan mudah.
  • Menyiapkan pecahan uang yang lebih kecil jika ternyata transaksi mengharuskan kembalian kepada pembeli.
  • Pastikan untuk bertemu dengan pembeli di tempat yang netral dan aman.
  • Memberikan penjelasan ulang secara ringkas kepada pembeli mengenai barang yang dijual.
  • Pastikan uang yang diterima adalah uang asli, bila perlu bawalah alat pendeteksi uang palsu.
  • Menerima pembayaran sesuai dengan kesepakatan awal, dan mengucapkan terimakasih.

Tips COD untuk Pembeli

  • Pastikan untuk bertemu dengan penjual di tempat yang aman. Bila perlu, ajak seseorang untuk menemani selama melakukan transaksi.
  • Periksa kondisi barang sebelum melakukan pembayaran. Pastikan barang sesuai dengan yang dipesan dan dalam kondisi yang baik.
  • Membayar barang sesuai dengan kesepakatan awal, dan jangan lupa mengucapkan terimakasih.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, tentunya sekarang kamu sudah lebih paham apa itu COD. Metode transaksi jual-beli dengan Cash On Delivery semakin populer sejak transaksi online semakin marak di Indonesia.

Jadi, kalian sudah mengerti dari penjelasan ringkas tentang arti COD, kelebihan dan kekurangan metode pembayaran COD, serta beberapa tips melakukan transaksi dengan COD.

Namun, jika kamu tidak sempat melakukan COD karena harus mengurus manajemen keuangan atau akuntansi lainnya seorang diri, maka kamu bisa coba menggunakan software yang bisa membantu kemudahaan bisnis kamu.

Untuk kemudahan pengelolaan berbagai saluran penjualan baik online maupun offline, Anda bisa menggnakan sistem yang menunjang pengelolaan produk dan berbagai saluran penjualan Anda, salah satunya menggunakan software omnichannel.

Kemudian kesempurnaan operasional bisnis yang lebih baik, seperti melakukan pembukuan, penghitungan pajak, inventori, dan masalah lain terkait finansial bisnis yang sudah terintegrasi, Anda juga bisa menggunakan software akuntansi seperti MASERP.

Dengan sistem yang fleksibel bisa online maupun offline, di MASERP ini Anda juga dapat mengcustom kebutuhan perusahaan Anda. Jadi dalam satu sistem MASERP sudah bisa mencangkup semuanya.

Jika Anda ingin mengetahui lebih jelas, Anda bisa mencoba dengan konsultasi gratis dengan konsultan ahli kami dengan klik gambar di bawah ini.

Baca Juga: 4 Keuntungan Crowdfunding dalam Strategi Bisnis

New call-to-action