Di era digital seperti ini, informasi merupakan aset penting dalam pengambilan keputusan, apalagi dalam kehidupan sehari-hari, begitu pula dalam bisnis big data adalah jumlah informasi yang diperlukan untuk bisa mengambil keputusan menjadi poin penting dan kumpulan informasi dalam jumlah yang besar.
Penggunaan big data ini sangat diperlukan untuk mengelola, mengatur, dan menyimpan segala informasi yang bentuknya data secara terstruktur dan sistematis. Perusahaan besar tentu saja memerlukan big data adalah dengan kapasitas besar untuk menyimpan data terkait perusahaan itu sendiri.
Pengertian Big Data
Big data adalah kumpulan data yang besar dan kompleks, terutama dari sumber data baru. Big data sendiri merupakan pengembangan dari sistem yang pada umumnya. Hal yang membedakannya adalah dari segi proses kecepatan, jenis data, dan volume yang tersedianya itu lebih variatif dan banyak dibandingkan DBMS (Database Management System).
Bisa dibilang big data adalah konsep mengenai kemampuan untuk bisa mengumpulkan, menganalisis, dan mengerti jumlah data besar yang datang setiap harinya.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Data! Ini 5 Manfaat Penting Data Driven Bagi Bisnis
Karakteristik Big Data
Volume
Saat akan memproses ukuran data adalah hal yang sangat penting karena volume yang dibutuhkan sangat besar.
Velocity
Velocity adalah kecepatan yang sangat cepat saat data itu diterima dan bisa saja langsung digunakan. Kecepatan tertinggi dari aliran data langsung ke memori dibandingkan dari yang ditulis ke disk.
Beberapa smart devices yang menggunakan internet beroperasi dalam waktu nyata atau mendekati akan memerlukan bentuk evaluasi dan tindakan real time.
Variety
Maksud dari variety adalah jenis-jenis data yang tersedia. Biasanya jenis data tradisional itu lebih terstruktur. Namun dengan perkembangan data, ada juga data yang belum terstruktur. Nah, data yang belum terstruktur seperti audio, text, juga video perlu diproses agar Anda bisa tahu maksud arti dari data-data ini.
Value
Value merupakan nilai dari sebuah data setelah data tersebut diolah. Sebuah data akan dianggap bernilai saat informasi yang diperoleh dari proses pengolahan bisa membantu dalam mengambil keputusan bisnis yang baik.
Veracity
Veracity atau yang biasa disebut kebenaran data merupakan tingkat akurasi dari informasi yang diberikan oleh sebuah set data. Berdasarkan tingkat kebenaran data yang baik, maka keputusan yang diambil pada saat mengolah data tersebut mampu memberikan hasil terbaik.
Contoh Penggunaan Big Data
Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan big data di kehidupan sehari-hari:
Penggunaan Internet
Hampir seluruh orang di dunia ini terhubung dengan internet setiap harinya. Tentu saja Anda juga sering menggunakan Google untuk mencari informasi. Nah, data-data dari hasil pencarian ini merupakan data yang disimpan oleh Google.
Penggunaan Smartphone
Sama seperti internet, penggunaan smartphone juga sekarang hampir semua orang sudah memilikinya. Tahukah Anda, jika smartphone memiliki jumlah data yang begitu besar. Smartphone menyimpan dan merekam sms juga telepon yang Anda lakukan.
Selain itu, aplikasi-aplikasi yang Anda gunakan juga mengumpulkan data untuk keperluan bisnis mereka. Aplikasi GPS seperti Waze atau Google Maps pun mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan lokasi Anda.
Media Sosial
Media sosial sudah seperti hal yang tidak bisa terpisahkan dengan kegiatan manusia sehari-hari. Berbagai foto atau video yang diupload ke media sosial setiap hari adalah bagian dari data.
Smart Devices
Peralatan rumah tangga seperti smart TV, smart fridges, bahkan smart car memiliki konsep smart appliance. Konsep inilah yang membawa seluruh peralatan Anda di rumah bisa terhubung satu sama lain dan Anda pun bisa mengaturnya dari satu alat, misalnya dari smartphone.
Jadi semua data dari smart devices yang Anda miliki, seperti konsumsi daya yang dipakai, temperatur di rumah akan dikumpulkan oleh produsen untuk bisa memperbaiki layanannya dan akan menawarkan teknologi terbarunya untuk Anda.
Digitalisasi Media
Sebelum hadirnya internet orang-orang masih menggunakan DVD dan CD untuk menonton video dan mendengarkan musik. Dengan begini, maka Anda pun tidak meninggalkan jejak digital.
Namun sekarang dengan adanya aplikasi streaming seperti Netflix dan Spotify, Anda bisa mengakses nonton film dan mendengarkan musik di sini. Tentu saja Netflix dan Spotify bisa mencatat apa saja yang Anda dengarkan dan tonton, sehingga mereka bisa memiliki data yang digunakan untuk meningkatkan layanan mereka.
Fungsi Big Data
Peranan big data bisa dibilang penting dalam proses pengembangan dan menyempurnakan sebuah aplikasi. Berikut ini adalah fungsi dari big data:
Menentukan Penyebab Masalah Secara Real Time
Fungsi dari big data adalah dapat menganalisa dan menentukan apa penyebab dari masalah yang muncul di dalam sistem. Selain itu, penggunaannya juga bisa meminimalisir terjadi kegagalan pada saat proses penyimpanan data. Bahkan hasil analisis tersebut bisa muncul secara real time.
Mengambil Keputusan Dengan Tepat
Ternyata big data bisa digabungkan dengan sistem juga perangkat teknologi cerdas seperti IoT (Internet of Things) dan AI (Artificial Intelligence). Tugasnya adalah untuk bisa memberikan juga menyimpan data dan informasi yang dibutuhkan pengembang produk.
Mendeteksi Perilaku Dalam isnis
Fungsi dari big data juga bisa mendeteksi dengan cepat dan tepat, proses atau kegiatan yang menyimpang dan berhenti dikarenakan ada kesalahan dari sisi teknis atau non teknis. Big data juga mampu merencanakan beberapa pilihan untuk bisa mengurangi dan mengatasi masalah tersebut lebih cepat untuk bisa membantu aktivitas bisnis dari perusahaan Anda.
Menghemat Biaya, Waktu dan Meningkatkan Performa
Menyimpan data menggunakan big data dapat mengurangi biaya yang perlu dikeluarkan oleh perusahaan. Waktu untuk menjalani dan mengelola pun jadi lebih cepat dengan transfer data di atas rata-rata sistem database yang lainnya. Big data juga mampu meningkatkan performa untuk mendukung pengembangan software.
Kesimpulan
Yang perlu diingat, big data adalah informasi yang terkumpul dalam jumlah yang besar. Selain itu big data juga merupakan kumpulan dari proses yang terdiri dari volume berkapasitas besar sehingga bisa menampung data yang terstruktur dan tidak terstruktur.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, meskipun big data banyak memberi kemudahan bukan berarti tidak ada tantangan pada saat penggunaannya. Disinilah peran Anda untuk bisa saling berkolaborasi dan memanfaatkan dengan baik penggunaan big data.
Apalagi untuk perusahaan, big data ini memiliki banyak sekali manfaat dalam dunia bisnis. Salah satunya adalah mendorong Anda untuk terus berinovasi agar perusahaan bisa berkembang dengan baik. Untuk mengimbangi perusahaan bisa berkembang dan berjalan lebih baik, Anda juga harus memperhatikan kesehatan finansial keuangan perusahaan.
Untuk membantu Anda dalam mengelola keuangan perusahaan, Anda bisa menggunakan software akuntansi dari MASERP. Software ini bisa membantu menyediakan laporan keuangan dan kegiatan akuntansi lainnya sehingga jadi lebih efisien dan efektif. Sehingga alur kas perusahaan Anda bisa terlihat dan dilakukan evaluasi.
Software ini dilengkapi dengan banyak fitur dan juga sudah terintegrasi dengan banyak fungsi bisnis lainnya seperti keuangan, manufaktur, dan juga masih banyak lagi yang lainnya.
Software akuntansi MASERP bisa menjadi pilihan yang terbaik untuk segala kebutuhan akuntansi usaha Anda. Jika ingin mengetahui lebih banyak tentang software MASERP yang akan memberikan banyak kemudahan pada perusahaan Anda, langsung saja konsultasikan kendala apa yang Anda hadapi kepada konsultan ahli kami. Gratis!
Baca Juga: Apa Itu Internet of Things (IoT)? Industri Apa yang Bisa Menggunakannya?
