Di Indonesia, terdapat beberapa jenis perusahaan yang beroperasi. Salah satunya adalah jenis perusahaan seperti pabrik manufaktur. Mungkin sebagian orang sudah sering mendengar jenis perusahaan ini. Namun, sebenarnya apa arti dari perusahaan manufaktur?
Perusahaan ini memang menyerap banyak sekali tenaga kerja sehingga secara tidak langsung meningkatkan pendapatan per kapita dan taraf hidup masyarakat Indonesia.
Untuk Anda yang belum tahu, sektor perekonomian di Indonesia terbagi menjadi tiga sektor, yaitu primer, sekunder, dan tersier. Lalu, sebenarnya apa peran dari perusahaan manufaktur?
Proses Bisnis Perusahaan Manufaktur
Sama seperti jenis perusahaan lainnya, pabrik manufaktur juga mempunyai proses bisnis yang dilakukan. Berikut adalah proses bisnis perusahaan industri manufaktur yang dapat Anda ketahui:
Baca Juga: Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur yang Mudah Dipahami
Tahap Proses Procurement
Tahapan pertama adalah proses procurement yang berhubungan erat dengan pengadaan barang dan berbagai kebutuhan lainnya yang menyangkut proses produksi. Proses ini tidak terbatas pada pengadaan bahan mentah, tetapi komponen lain yang menunjang kinerja para karyawan.
In Out Inventory
Proses ini bertugas untuk menangani barang masuk dan barang keluar dalam perusahaan. Oleh karena itu, pada tahap ini sangat membutuhkan pencatatan yang baik secara fisik maupun digital supaya kontrol terhadap arus aliran barang bisa tetap terjaga dan berjalan baik.
Tahapan Proses Produksi
Pada tahapan proses produksi menjadi bagian inti dari industri manufaktur karena berfungsi untuk mengubah barang mentah menjadi barang jadi yang mempunyai nilai jual. Proses produksi ini juga harus berjalan sesuai dengan standar operasional dan sudah melewati proses Quality Control.
Penjualan dan Pemasaran
Marketing adalah salah satu bagian terpenting dalam sebuah bisnis. Perusahaan yang tidak memiliki strategi marketing yang baik, maka proses penjualan juga tidak akan berjalan. Jadi, tidak heran jika setiap pabrik manufaktur pasti sudah memiliki strategi pemasarannya masing-masing.
Administrasi dan Umum
Proses ini berjalan dari awal hingga akhir produksi yang meliputi pengawasan, pengarahan, penentuan kebijakan, manajemen, sampai dengan administrasi perusahaan.
Akuntansi dan Keuangan
Proses akuntansi bertujuan untuk memastikan bahwa keuangan perusahaan sudah terkelola dengan baik. Jadi, segala proses transaksi perusahaan wajib tercatat dalam aktivitas keuangan perusahaan.
Contoh Perusahaan Manufaktur
Terdapat banyak perusahaan manufaktur yang beroperasi di Indonesia. Bahkan, beberapa di antaranya sangat populer di tengah masyarakat.
Berikut adalah beberapa contoh perusahaan manufaktur yang bisa Anda ketahui:
ASTRA International Tbk (ASII)
Contoh perusahaan pabrik manufaktur pertama adalah ASTRA International Tbk. Salah satu perusahaan industri manufakturing terbesar di Indonesia ini sudah beroperasi sejak tahun 1957 dan didirikan oleh Astra International INC.
Hingga saat ini, ASTRA International Tbk mampu berkembang dengan sangat pesat. Bahkan industri ini sudah berhasil mengembangkan bisnisnya hingga mencapai tujuh unit, yaitu properti, agribisnis, pertambangan, jasa keuangan, bisnis otomotif, logistik, dan juga TI.
PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN)
PT Malindo Feedmill Tbk merupakan perusahaan industri manufakturing yang bergerak di sektor peternakan ayam antara lain seperti pembibitan ayam ternak, pengolahan pakan ayam, dan usaha ayam pedaging. Perusahaan ini mempunyai beberapa cabang, seperti PT Prima Fajar dan PT Bibit Indonesia.
Gudang Garam Tbk (GGRM)
Gudang Garam merupakan perusahaan rokok terbesar yang ada di Indonesia. Perusahaan ini sudah beroperasi sejak tahun 1958 dan berlokasi di Kota Kediri, Jawa Timur. Hingga saat ini, Gudang Garam sudah dikenal luas oleh masyarakat sebagai industri manufaktur penghasil rokok berkualitas.
Titan Kimia Nusantara (FPNI)
Perusahaan manufaktur selanjutnya adalah Titan Kimia Nusantara yang berdiri sejak tahun 1990 oleh pendiri 4 perusahaan kelas kakap yang menjadi bagian dari PT Petrokimia Nusantara Interindo.
Adapun keempat perusahaan tersebut antara lain adalah Sumitomo Corporation, Mitsui Co Ltd, BP Chemicals Investment Limited, dan juga PT Arseto Petrokimia Nusantara Interindo. Kuatnya tunjangan finansial membuat perusahaan ini mampu bertumbuh dengan sangat pesat.
Akasha Wira International Tbk (Ades)
Akasha Wira International Tbk merupakan salah satu contoh perusahaan manufaktur terbesar yang ada di Indonesia. Perusahaan ini berdiri pada tahun 1985 dengan nama PT Alfindo Putrasetia. Lalu pada tahun 2010, mulai mengembangkan unit produk ke sektor perlengkapan kosmetik.
Menariknya lagi, industri manufaktur ini juga berani membeli aset berharga milik PT Damai Sejahtera Mulia yang memproduksi alat-alat teknologi perawatan rambut. Perkembangan pesat semakin terasa sejak PT Alfindo Putrasetia diambil alih oleh WPB dan berganti nama.
Sumi Indo Kabel Tbk (IKBI)
Sumi Indo Kabel Tbk adalah sebuah perusahaan industri manufakturing yang berada di Tangerang dan sudah beroperasi sejak tahun 1981. Industri ini bergerak dalam bidang jasa perkabelan, seperti produksi kabel konduktor, kabel serat optik, hingga kabel telekomunikasi tembaga. Meski sudah lama beroperasi, namun Sumi Indo Kabel Tbk secara resmi terdaftar di PMA baru pada tahun 1994. Hingga sekarang perusahaan ini masih terus berkembang dengan sangat pesat dan juga progresif.
Martina Berto (MBTO)
Contoh dari perusahaan manufaktur selanjutnya adalah Martina Berto yang bergerak pada sektor kosmetik. Perusahaan ini berdiri pada tahun 1977 oleh Martha Tilaar dan Theresa. Produk mereka yang bernama Sariayu Martha Tilaar masih eksis di tengah masyarakat hingga saat ini.
Indofarma Tbk (INAF)
Indofarma Tbk adalah pabrik manufaktur selanjutnya yang fokus pada sektor obat-obatan dan sudah beroperasi sejak tahun 1918. Pada tahun 1980, pemerintah mengambil alih pabrik obat ini dan bekerja sama dengan departemen kesehatan.
SULI Sulimando Lestari Jaya
SULI Sulimando Lestari jaya menjadi salah satu perusahaan industri manufaktur yang fokus pada sektor pengelolaan kayu.Perusahaan ini sudah beroperasi sejak tahun 1980 dan berhasil mempunyai taman hutan sendiri. Industri ini sudah berhasil melakukan penjualan kayu ekspor dan impor.
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk merupakan perusahaan manufaktur yang fokus pada sektor pengelolaan agribisnis terbesar di Indonesia. Adapun sektor pengelolaan utamanya adalah pengolahan unggas, pembibitan ayam, dan juga pembuatan pakan ternak.
Kesimpulan
Perusahaan pabrik manufaktur aktivitas dan tugasnya mengubah barang mentah menjadi barang jadi dengan memproduksi sendiri sebuah produk lalu menjual kepada supplier atau pembeli.
Karena berkaitan dengan kegiatan produksi maka laporan harga pokok produksi dijadikan sebuah laporan keuangan yang penting dalam perusahaan ini.
Selain itu untuk laporan keuangan lainnya seperti laporan laba rugi, laporan neraca dan laporan perubahan modal tidak jauh berbeda dengan perusahaan jasa dan dagang.
Jika perusahaan menerapakan laporan ini dengan maksimal maka terdapat manfaat nyata yang dirasakan oleh perusahaan tersebut seperti, adanya data pembanding untuk keuangan perusahaan, memonitor keuangan perusahaan bila terjadi hal yang tidak diinginkan manajemen akan melihat dari laporan tersebut.
Lalu manfaat lainnya menjadi pedoman laporan keuangan perusahaan yang dikeluarkan untuk biaya manufaktur.
Bisa mengetahui bagaimana relasi pendapatan pada biaya dan mencari cara agar pendapatan pada tahun berikutnya lebih baik.
Jadi setelah mengetahui laporan keuangan perusahaan manufaktur ini akan lebih baik jika menggunakan software ERP seperti MASERP.
Karena jika perusahaan mengelola keuangannya dengan baik maka manajemenpun akan lebih baik.
Hal ini bisa meningkatkan kinerja dan kredibilitas perusahaan, MASERP bisa membantu perusahaan anda dalam membuat laporan keuangan dengan mudah dan aman serta terintegrasi.
Anda hanya perlu memasukkan seluruh transaksi ke dalam sistem MASERP dan kami yang akan membantu Anda menyusunnya dengan lebih rapi.