Lump Sum: Pengertian dan Bagaimana Cara Penerapannya!

Pernah dengar istilah Lump Sum? Pada dasarnya Lump Sum adalah sebuah metode pembayaran yang dilakukan hanya dengan satu kali bayar saja. Jenis pembayaran ini biasanya dilakukan untuk transaksi barang maupun jasa, namun ada juga yang dilakukan pada proses pengadaan.

Proses pembayaran Lump Sum juga biasanya diikuti dengan jumlah uang yang banyak dan uang tersebut digunakan untuk pembayaran jasa dan barang dalam jangka waktu tertentu oleh si pihak pembayar tersebut.

Lump Sum sendiri lebih sering digunakan pada dunia konstruksi karena biasanya para kontraktor menjadi pihak yang melakukan pembayaran dengan metode Lump Sum. Di sini pihak yang menerima pembayaran adalah penyedia dari jasa bangunan tersebut.

Tidak hanya itu, Lump Sum juga digunakan sebagai metode pembayaran di kantor seperti misalnya membayar uang dinas perjalanan kantor. Selain itu biasanya Lump Sum juga digunakan dalam kegiatan investasi.

Untuk lebih jelasnya, pada artikel kali ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai pengertian dari Lump Sum dan bagaimana prakteknya. Yuk, langsung kita bahas!

Pengertian Lump Sum

Lump Sum merupakan suatu jenis pembayaran yang dilakukan dengan melakukan pembayaran sejumlah uang dengan jumlah banyak sekaligus di awal. Konsep ini berbalik dengan metode angsuran atau cicilan yang dilakukan secara bertahap dengan waktu yang sudah disepakati bersama sebelumnya.

Jadi, Lump Sum ini bisa digunakan untuk berbagai jenis pembayaran mulai dari biaya perjalanan dinas, pencairan dana pensiun, konstruksi bangunan, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Contoh Pembayaran Lump Sum

Nah, berikut ini akan lebih dijelaskan lagi mengenai contoh pembayaran dengan metode Lump Sum:

Bidang Konstruksi

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, proyek konstruksi adalah salah satu yang paling sering menggunakan metode pembayaran yang satu ini. Sebelum akhirnya memutuskan pembayaran dengan Lump Sum, proses pelelangan wajib dilakukan agar kualitas barang dan jasa pun terjaga dengan baik. Akan tetapi meskipun pembayaran dilakukan dengan Lump Sum tidak akan terjadi kenaikan harga.

Metode Lump Sum ini bisa dibilang mengikat harga pada total biaya yang akan dibayarkan. Pengukuran volume, harga satuan menjadi ukuran yang mutlak dan disesuaikan dengan rumus,

Item Pekerjaan = Volume Satuan x Harga Satuan = Total Biaya Tetap.

Baca Juga: 3 Cara Mengajukan Unpaid Leave yang Perlu Anda Ketahui

Program Asuransi

Para nasabah akan membayar premi setiap bulannya dengan teratur dan besarannya sesuai dengan kesepakatan yang berlaku. Setelah itu nasabah pun akan mendapatkan pembayaran sekaligus saat melakukan klaim asuransi.

Dana Pensiun

Sama halnya untuk pembayaran dana pensiun yang akan diberikan kepada pekerja yang sudah mencapai usia yang telah ditentukan untuk pensiun.

Pada umumnya, dana pensiun ini akan dibayarkan setiap bulannya. Akan tetapi sebagian besar perusahaan swasta akan membayarkan dana pensiun dengan metode Lump Sum yang artinya uang pensiun akan dibayarkan dalam jumlah yang besar sekaligus.

Perjalanan Dinas

Perjalanan dinas biasanya dilakukan oleh pekerja di lapangan baik itu karyawan swasta maupun negara. Biasanya jika hanya sehari, maka karyawan hanya akan diberikan uang transportasi saja.

Namun jika perjalanan dinas dilakukan berhari-hari maka selain uang transpot karyawan juga akan mendapatkan uang saku dan akomodasi. Nah, pembayaran perjalanan dinas ini akan dibayarkan secara sekaligus.

Perbedaan Lump Sum dengan Reimbursement

Lump Sum pembayarannya dilakukan secara sekaligus dan metode ini jelas berbeda dengan reimbursement. Letak perbedaannya terdapat pada prosesnya. Jika pada metode Lump Sum prosesnya dibayarkan secara kontan sesuai dengan yang dibutuhkan. 

Sementara pada reimbursement, biaya hanya akan dibayarkan sesuai bukti yang diberikan oleh karyawan. Jika karyawan tidak bisa memberikan bukti maka perusahaan pun tidak akan menggantinya.

Keuntungan Lump Sum

Lebih Tenang

Untuk sebagian karyawan mendapatkan pembayaran dengan metode Lump Sum ini tentunya akan membuat mereka jadi lebih produktif dan bersemangat. Hal ini akan berbeda jika pembayaran dilakukan secara berangsur. Pekerja akan menjadi lebih lama menyelesaikan pekerjaan sehingga bisa berpengaruh pada kualitas.

Pembayaran dengan Lump Sum memberikan ketenangan karena tidak perlu mengkhawatirkan mengenai pembayaran selanjutnya. Seluruh upah sudah dibayarkan diawal sehingga bekerja pun menjadi lebih fokus dan semangat.

Praktis

Lump Sum adalah metode yang praktis karena pihak pembayar hanya perlu mengurusnya sekali saja. Nah, begitu pun dengan penerima yang bisa mencairkan dana tersebut kapan saja saat dibutuhkan. Seluruh kewajiban telah dipenuhi, maka tidak ada lagi kelanjutan komitmen dari dua belah pihak.

Kekurangan Lump Sum

Boros

Mungkin tanpa disadari menerima uang pensiun, bonus, asuransi, dan lain sebagainya dalam jumlah besar dalam satu waktu akan membuat si penerima menjadi lebih boros. Jika tidak ada manajemen yang baik, pengeluaran menjadi sulit terkontrol. Hal ini bisa menyebabkan uang pun habis begitu saja.

Resiko Penyelewengan Lebih Tinggi

Dikarenakan jumlah uangnya yang bernilai besar dan fantastis, maka Lump Sum ini juga beresiko penyelewengan. Mungkin saja ada segelintir oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk memperoleh keuntungan.

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas maka bisa kita simpulkan jika Lump Sum adalah cara pembayaran yang dilakukan dengan membayarkan uang dalam jumlah banyak secara sekaligus di depan.

Nah, untuk memastikan jika metode pembayaran bisa dilakukan dengan baik, maka pihak pembayar harus tahu dan paham jika kondisi keuangannya dalam keadaan baik dan sehat. Begitu juga dengan penerima bayaran harus bisa mengendalikan uang dengan baik.

Agar memudahkan dalam hal mengatur keuangan perusahaan, Anda bisa menggunakan software akuntansi MASERP. 

MASERP adalah software berbasis cloud yang bisa membantu Anda dalam mengelola keuangan dengan praktis dan mudah. Tampilannya yang mudah juga akan memudahkan Anda dalam membuat berbagai laporan keuangan perusahaan. Sehingga seluruh pencatatan di perusahaan akan tersimpan dengan rapi.

Maka dari itu, Anda memerlukan software akuntansi untuk memudahkan proses pencatatan keuangan yaitu dengan menggunakan MASERP. Software akuntansi ini sudah dipercaya oleh banyak perusahaan untuk membantu menyusun laporan keuangan atau pembukuan secara rapi, detail, dan tentu saja valid. 

Fitur-fitur dari software ini juga sangatlah lengkap yang tentu saja bisa memudahkan aktivitas perakuntansian perusahaan yang lainnya.

Software akuntansi MASERP bisa menjadi pilihan yang terbaik untuk segala kebutuhan akuntansi usaha Anda. Jika ingin mengetahui lebih banyak tentang software MASERP yang akan memberikan banyak kemudahan pada perusahaan Anda, langsung saja konsultasikan kendala apa yang Anda hadapi kepada konsultan ahli kami. Gratis!

Baca Juga: Tunjangan Kinerja PNS: Calon PNS Wajib Tahu!

New call-to-action