5 Cara Jitu Meningkatkan Employee Engagement di Perusahaan

Dalam menjalankan bisnis, perlu diingat karyawan adalah aset yang sangat penting. Selain modal dan manajemen, karyawan dapat secara langsung mendukung perkembangan perusahaan. Dalam menjaga kondisi karyawan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Employee engagement adalah salah satu cara pendekatan yang bisa dilakukan. Pendekatan ini dapat dilakukan dengan berbagai program dan kebijakan perusahaan.

Terkadang perusahaan lalai dan abai terhadap kondisi karyawan yang dimilikinya. Bahkan, tak sedikit perusahaan yang kurang menghargai karyawan. Padahal, hal tersebut amat penting untuk dilakukan bahkan saat karyawan baru akan memulai bekerja di suatu perusahaan.

Untuk memahami lebih dalam mengenai employee engagement beserta manfaat dan cara meningkatkannya, yuk simak penjelasan di bawah ini!

Pengertian Employee Engagement

Employee engagement adalah pendekatan yang dilakukan oleh perusahaan dalam upaya menjaga keterikatan dengan karyawannya. Biasanya, perusahaan yang sudah concern akan mengupayakan karyawannya agar engaged dengan perusahaan. Tanpa mengenal jabatan maupun hal lain, perusahaan akan memperlakukan karyawan dengan sama dalam hal mencapai keterikatan lewat employee engagement.

Program yang termasuk dalam employee engagement antara lain adalah kegiatan pelatihan, outing, dan program lain yang memicu keterikatan perusahaan dengan karyawan.

Baca Juga: HCM (Human Capital Management): Tugas dan Manfaatnya

Manfaat Employee Engagement

Secara langsung maupun tidak, baik karyawan maupun perusahaan akan mendapatkan manfaat dari employee engagement. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari program tersebut.

Bagi Karyawan

Menciptakan Iklim Inovatif

Inovasi pada perusahaan lahir dari tangan para karyawan. Employee engagement adalah salah satu pemicu yang dapat menciptakan iklim inovatif. Karyawan akan mendapatkan suasana yang menyenangkan untuk bekerja apabila perusahaan dapat menjalankan employee engagement dengan baik.

Membentuk Ikatan Kuat dengan Perusahaan

Employee engagement bertujuan untuk menciptakan suasana karyawan yang engaged terhadap perusahaan. Tak hanya itu, hubungan kuat juga. Hubungan ini juga akan membuat karyawan merasa dihargai. Karyawan akan bangga akan tempat ia bekerja dan selalu memberikan yang terbaik bagi perusahaan.

Menyelesaikan Konflik dengan Lebih Mudah

Adanya employee engagement akan mendorong karyawan merasa dihargai. Khususnya, dalam hal penyelesaian konflik apabila dihadapkan pada masalah yang berkaitan dengan perusahaan. Pendekatan employee engagement juga dapat membuat karyawan bekerja dengan maksimal untuk perusahaan tanpa menghiraukan konflik yang sudah teratasi.

Baca Juga: Manajemen Konflik Serta Strategi Penyelesaiannya

Bagi Perusahaan

Mempunyai Karyawan yang Suportif

Perusahaan akan memiliki karyawan yang suportif apabila melakukan employee engagement dengan baik. Tak hanya itu, perusahaan akan memiliki karyawan yang senantiasa berlaku positif. Dengan begitu, tujuan perusahaan akan lebih tercapai dalam konteks bisnis yang berkelanjutan.

Terbentuknya Komitmen

Perusahaan akan membentuk komitmen dengan karyawan apabila melakukan employee engagement dengan tepat. Dengan kondisi karyawan yang engaged, perusahaan akan mendapatkan karywaan yang loyal dan jarang absen untuk keperluan yang tak penting. Tak hanya itu, perusahaan juga akan mendapatkan karyawan yang selalu menjaga nama baik perusahaan.

Tingkatan Employee Engagement

Dalam melakukan employee engagement ada tingkatan yang lazim diketahui. Tingkatan ini bisa dijadikan ukuran dan acuan bagi perusahaan untuk melihat pengaruh dari employee engagement. Berikut ini penjelasannya.

Engaged

Tingkatan employee engagement yang pertama adalah engaged. Artinya, karyawan pada perusahaan sudah menunjukkan dan akan melakukan kinerja maksimal dan berfokus pada ide serta kontribusi yang diberikan bagi perusahaan. Tak hanya itu, para karyawan akan selalu menunjukkan komitmen dan bekerja untuk perkembangan perusahaan.

Not Engaged

Not engaged diartikan sebagai karyawan yang tidak merasa terikat pada perusahaan. Tingkatan employee engagement pada saat ini menunjukkan karakter karyawan yang hanya fokus pada pekerjaan tanpa menghiraukan perkembangan perusahaan. Pada situasi teretentu, para karyawan hanya memilih menunggu perintah tanpa inisiatif untuk bekerja.

Actively Disengaged

Pada situasi ini, para kayawan tidak mau terlibat pada aktivitas perusahaan. Bahkan, mereka cenderung melakukan tindakan actively disengaged terhadap perusahaan. Selain itu, pada kondisi tertentu, karyawan cenderung melemahkan tindakan yang dilakukan karyawan lain.

Cara Meningkatkan Employee Engagement

Dorong Potensi Karyawan

Setiap karyawan tentu memiliki potensi yang dapat digali oleh perusahaan. Banyak dari mereka ingin dapat diakomodasi secara fasilitas dan hal penting lainnya dalam mengembangkan potensi tersebut. Dengan membantu meningkatkan potensi karyawan, perusahaan akan dapat meningkatkan employee engagement secara langsung.

Beri Masukan Positif

Karyawan akan selalu termotivasi dalam pekerjaan lewat masukan atau feedback yang positif. Oleh karena itu, perusahaan perlu memberi kritik dan saran yang positif bagi perkembangan karyawan. Dengan terus memberik masukan positif, karyawan akan merasa engaged lebih dalam dengan perusahaan tempat mereka bekerja.

Perhatikan Kondisi Kesehatan Karyawan

Melihat karyawan sebagai aset penting bagi perusahaan, tentu ada banyak hal yang dapat dilakukan. Salah satunya adalah dengan membuat kebijakan yang mendukung bagi kesehatan karyawan. Perusahan dapat memberikan fasilitas berobat gratis, keanggotaan pusat kebugaran, dan katering sehat misalnya untuk mendorong peningkatan employee engagement.

Ciptakan Suasana Kerja yang Suportif

Suasana kerja amat sangat penting bagi kenyamanan dan produktivitas karyawan. Perusahaan dapat menciptakan kondisi pekerjaan yang baik bagi para karyawan. Misalnya, waktu yang fleksibel atau dukungan bekerja dimana saja dan kegiatan outing yang menarik tentu dapat membuat karyawan merasa lebih didukung dalam melakukan pekerjaannya.

Sediakan Ruang untuk Berkomunikasi

Tak mungkin apabila karyawan tidak memiliki uneg-uneg atau saran bagi perusahaan. Tentu, karyawan akan merasa senang dan dihargai apabila diberikan ruang untuk berbicara. Bukan tidak mungkin, lewat saran dan ide dari karyawan dapat membuat perusahan berkembang ke arah yang lebih baik.

Kesimpulan

Melalui penjelasan di atas, employee engagement adalah pendekatan yang dilakukan oleh perusahaan dalam upaya menjaga keterikatan dengan karyawannya. Perusahaan akan berfokus untuk mencapai kondisi dimana karyawan sudah terikat atau engaged dengan perusahaan.

Cara meningkatkan employee engagement dapat dilakukan dengan mendorong potensi karyawan, memberi masukan positif, memperhatikan kondisi karyawan, dan menciptakan suasana kerja yang suportif.

Dalam melakukan employee engagement, perusahaan dapat menerapkannya dengan bantuan teknologi program seperti HRIS dan ERP. Sebagai contoh, perusahaan akan dapat terbantu dengan adanya software atau program ERP yang terintegrasi, yaitu MASERP.

Sebagai software ERP, MASERP dapat mengakomodasi pembuatan laporan keuangan perusahaan dan mendukung perusahaan untuk membuat kegiatan lain menjadi lebih efektif sesuai yang dibutuhkan perusahaan.

Dengan dukungan teknologi dan fitur canggih dari MASERP, perusahaan dapat mengakses data-data real time yang diperlukan di mana saja dan kapan saja. Tak hanya itu, MASERP juga memfasilitasi perusahaan dalam menyajikan 300+ laporan dan berbagai modul seperti akuntansi, penjualan, pembelian, aset, persediaan, dan lain-lain.

Tak ketinggalan, MASERP dapat dikustomisasi yang sesuai dengan bisnis flow perusahaan. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi konsultan ahli kami, gratis!

New call-to-action