5 Tips B2B Content Marketing Menarik untuk Bisnis

Salah satu strategi B2B adalah menciptakan konten menarik untuk menghadirkan banyak penjualan. Berikut ini tips & trik B2B content marketing yang harus kamu pelajari. Business to Business (B2B) adalah penjualan produk atau jasa yang diberikan sebuah bisnis kepada bisnis lainnya. B2B content marketing tentunya lebih menantang dibandingkan jenis konten B2C. Hal itu disebabkan B2B content marketing harus menawarkan produk atau jasa kepada bisnis lain yang memiliki skala lebih besar. 

Sebelum mempelajari B2B content marketing lebih jauh, pahami dahulu apa yang dimaksud dengan konten Business to Business. 

Apa Itu B2B Content Marketing?

B2B content marketing adalah seni menggunakan konten untuk memperluas audiens bisnis, memperkuat dan mengembangkan brand awareness, dan mendorong penjualan dengan menarik bisnis lain. Strategi pemasaran ini digunakan secara eksklusif oleh bisnis untuk bisnis. Jadi, konten yang dibuat tidak tertuju pada konsumen pada umumnya. 

Tips dan Trik B2B Content Marketing yang Menarik

Buat Konten Menarik bagi Audiens dengan Newsletter

Jika Anda membagikan newsletter bagi subscriber Anda, usahakan agar newsletter tersebut menarik. Jika Anda sedang cari inspirasi, berikut ada beberapa contoh konten di newsletter yang menarik untuk Anda ikuti polanya.

Salah satu partner kami, sebuah coworking space, EV Hive kerap membagikan newsletter yang dilengkapi gambar berformat GIF yang bergerak. Ini tentunya lebih menarik untuk dibaca dibandingkan hanya teks saja.

Edukasi Audiens Anda

Khalayak sangat suka menyelami arus informasi di internet pada era digital ini, apalagi bila topik-topik konten yang Anda berikan berkaitan dengan profesi atau kesukaan mereka. Jadi, cobalah menciptakan konten yang edukatif atau informatif bagi audiens Anda.

Berbagai Channel dari Konten Anda

Cobalah untuk tidak berpatok pada teks saja ketika Anda sedang membuat konten bagi audiens Anda. Apalagi kini, orang-orang lebih berminat pada jenis konten visual. Ada banyak jenis saluran media, contohnya bila dikategorikan berdasar media sosial yaitu Instagram dan YouTube.

Buat Kategori Buyer Persona dan Kelola Beragam Persona

Ketika memulai bisnis, Anda tentunya sudah mencoba membuat gambaran siapa calon pembeli Anda. Inilah yang disebut dengan buyer persona. Cobalah untuk mengkategorikan berbagai macam jenis buyer persona Anda. Misal, Anda bergerak di bisnis penyewaan tempat kerja bersama atau coworking space. Maka calon customer Anda bisa terdiri dari pebisnis, mahasiswa dan freelancer.

Nah, dengan 3 jenis buyer persona tersebut cobalah untuk membuat konten yang terkait dengan bidang mereka. Jangan hanya berfokus pada salah satu kategori buyer saja. Untuk pengiriman newsletter, coba untuk mengirimkan konten berbeda yang terasa lebih personal ke berbagai kategori tersebut. Hal ini tentunya akan menjadikan marketing campaign Anda tepat sasaran.

Buat Konten yang Mengundang Interaksi

Tips terakhir ini sebenarnya justru yang paling penting. Jika konten Anda sudah menarik namun tidak menghasilkan banyak interaksi/engangement. Anda perlu memikirkan kembali apa yang salah.

Apakah tidak sesuai dengan karakter buyer persona Anda atau memang perlu dukungan strategi marketing lainnya.

Kesimpulan

Itulah tips dan trik B2B content marketing yang dapat Anda coba. Sebelum menciptakan konten untuk bisnis B2B Anda. Pentingnya strategi marketing dibuat, agar promosi produk Anda, dipromosikan tepat pada sasarannya. Sehingga, untuk mendapatkan ide strategi marketing yang baik, Anda harus melakukan banyak hal, termasuk riset pasar dan analisis data menggunakan alat-alat seperti PEST (Politik, Ekonomi, Sosial dan Analisis teknologi) dan analisis SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman).

Selain tim marketing yang membutuhkan tools bantuan tersebut, di sisi lain marketing bersama dengan tim keuangan juga butuh tools yang bisa membantu pekerjaan mereka lebih mudah yakni seperti software akuntansi MASERP. 

Dengan MASERP, perusahaan Anda akan lebih mudah dalam membuat pembukuan bisnis, laporan keuangan, pemasukan, dan pengeluaran, MASERP juga, Anda bisa mengetahui bagaimana peningkatan pendapatan, setelah dilakukannya strategi marketing tersebut. Evaluasi pun akan berjalan dengan lebih akurat. 

New call-to-action