Apa Itu Warehouse? 5 Fungsi dan Jenis-Jenisnya

Apa itu warehouse? Warehouse dan logistik adalah dua industri yang berkembang pesat dalam beberapa tahun belakangan ini dan menjadikan bisnis ini memiliki kebutuhan tinggi untuk merekrut banyak pekerja.

Bagi Anda yang tertarik untuk masuk dalam industri ini atau sedang mencari kerja di gudang dan perlogistikan, pastikan Anda tahu peran, tugas, serta berbagai istilah dan seluk-beluk lainnya mengenai warehouse dan logistik.

Dalam artikel ini, kami telah merangkum beberapa peran gudang dan logistik, serta hal penting lainnya yang perlu Anda ketahui.

Pengertian Warehouse

Secara lebih spesifik, apa itu warehouse bisa dijelaskan sebagai bagian dari sistem logistik sebuah bisnis atau perusahaan. Warehouse sebagai tempat menyimpan barang seperti bahan baku, bahan setengah jadi atau produk jadi. Warehouse juga berguna untuk memberikan informasi mengenai status, ketersediaan dan kondisi barang. 

Baca Juga: Tipe Software Gudang dan Rekomendasi Terbaik untuk Anda!

Warehouse penting untuk mengkoordinasikan proses distribusi produk supaya tidak terjadi ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran. Oleh karena itu, warehouse erat kaitannya dengan proses sourching, produksi dan distribusi. Gudang sebagai fasilitas yang digunakan untuk menyimpan bahan dan produk sementara.

5 Fungsi Warehouse

Setelah mengetahui apa itu warehouse, selanjutnya kita bahas fungsi warehouse. Alasan mengapa warehouse penting bisa ditinjau dari fungsinya. Fungsi warehouse tidak hanya sebagai tempat menyimpan barang. 

Penyimpanan Barang

Penyimpanan barang menjadi fungsi utama dari gudang. Ada prosedur tertentu dalam penyimpanan tergantung kebijakan perusahaan dan jenis barang yang disimpan. Hal utama yaitu tata letak gudang harus jelas dan rapi sesuai layout gudang.  Hal ini supaya memudahkan pegawai mengambil barang. Tata letak gudang sangat penting terutama untuk gudang yang besar dan menampung banyak barang.

Terminal Konsolidasi

Gudang penting sebagai tempat pengamanan persediaan produk. Fungsi warehouse sebagai terminal konsolidasi yaitu berbagai barang dari berbagai lokasi produksi disimpan di gudang sebelum dikirim ke pelanggan. Gudang menjadi tempat mengumpulkan dan mengatur hasil produksi. Pasokan produk di gudang harus diukur dan diatur secara efisien.

Pusat Distribusi

Fungsi warehouse sebagai pusat distribusi bisa menghemat biaya pengiriman. Hal ini bisa terjadi karena barang berbagai produk dari sebuah lokasi distribusi dikumpulkan terlebih dahulu sebelum dikirim ke berbagai area. Pihak distributor bisa langsung mengambil barang ke pusat distribusi tanpa perlu pengiriman berkali-kali. 

Meningkatkan Persediaan Barang

Dalam mengelola gudang salah satu hal yang cukup merepotkan yaitu menentukan waktu pemesanan ulang untuk stok barang. Hal ini akan semakin rumit jika stok barang tersedia di beberapa lokasi gudang berbeda. 

Maka dari itu, perlu manajemen gudang yang baik untuk meningkatkan persediaan barang dengan baik. Alur masuk dan keluar barang harus jelas agar ketersediaan barang tetap terpantau dan terjaga dengan baik.  

Break Bulk Operation Spot

Gudang menjadi lokasi untuk break bulk operationBreak bulk operation adalah memecah volume barang produksi dalam jumlah berbeda. Hal ini memungkinkan pabrik mengirim produk dalam jumlah banyak sekaligus ke gudang. Di gudang, produk tersebut akan dipecah lagi menjadi bagian lebih kecil sebelum didistribusikan ke pelanggan.

Jenis-Jenis Warehouse

Warehouse tergolong ke dalam 3 jenis yang memiliki karakteristiknya tersendiri. Berikut penjelasannya:

Raw Material Warehouse (Ruang Persediaan)

Jenis pergudangan ini berfungsi untuk menyimpan setiap material yang dibutuhkan oleh proses produksi. Gudang tipe ini terbagi menjadi dua tipe ruangan, yaitu di dalam gedung pabrik atau ruangan produksi (indoor) dan ada beberapa material yang disimpan di luar gedung (outdoor).

Working Process Storage

Barang yang disimpan di gudang jenis ini adalah barang atau bahan yang sedang dalam proses pengerjaan atau produksi. Anda dapat menemukan jenis penyimpanan proses kerja gudang di industri manufaktur.

Pasalnya, dalam industri bahan-bahan yang dibutuhkan harus melewati seleksi operasi dan pekerjaan produksi terlebih dahulu.

Finish Goods Storage

Sesuai dengan namanya, warehouse  jenis penyimpanan barang jadi menyimpan produk atau barang yang sudah jadi, atau barang yang telah diselesaikan dikerjakan.

Kesimpulan

Itulah pembahasan singkat mengenai warehouse. Warehouse merupakan sistem pergudangan atau logistik yang digunakan oleh perusahaan untuk menyimpan dan menyediakan barang. Memiliki berbagai fungsi dan jenis menjadikannya sesuatu yang sangat penting untuk perusahaan yang berkutat dalam industri warehouse dan retail.

Jika perusahaan Anda sedang membutuhkan software yang dapat membantu kegiatan operasional sebuah warehouse gunakan software ERP memang memerlukan investasi yang lumayan mahal, tetapi jika bisnis Anda membutuhkan solusi menyeluruh bagi operasional bisnis, menggunakan software MASERP adalah solusi terbaik dalam mengoptimalkan proses ini.

Takut data bocor? Jangan khawatir! Anda bisa mengontrol siapa saja yang boleh membuat dan mengedit transaksi dan laporan perusahaan, jadi tidak setiap orang bisa melihat data yang bukan tanggung jawabnya.

MASERP dapat digunakan untuk lebih dari satu entitas perusahaan tanpa biaya tambahan. Dengan database SQL server, MASERP kuat menampung jutaan transaksi dan tidak akan corrupt.

Untuk mengetahui lebih banyak tentang software MASERP yang akan memberikan banyak kemudahan pada perusahaan Anda, langsung saja konsultasikan apa yang Anda butuhkan kepada konsultan ahli kami sekarang. Gratis!