Remote work atau bekerja jarak jauh saat ini sedang menjadi tren populer. Banyak perusahaan, baik skala kecil maupun besar, mulai mengadopsi model kerja ini. Remote work menawarkan banyak kelebihan yaitu waktu yang lebih fleksibel, hemat biaya tanpa keluar biaya transportasi, hemat energi tidak menghadapi kemacetan, dan masih banyak lagi.
Para pekerja remote work juga terkadang menghadapi kesulitan fokus dan kurang produktif di luar lingkungan kantor. Artikel ini akan membahas mengenai remote work beserta kelebihan dan tips agar bekerja jarak jauh dapat berjalan optimal.
Apa Itu Remote Work?
Remote work adalah model kerja di mana karyawan tidak perlu datang ke kantor secara fisik. Karyawan bisa bekerja dari mana saja, baik itu dari rumah, co-working space, atau bahkan dari luar negeri.
Bantuan teknologi seperti internet, laptop, dan berbagai aplikasi kolaborasi, membantu pekerjaan karyawan dapat dilakukan dengan efisien tanpa harus bertatap muka langsung.
Menurut sebuah studi oleh Buffer, 99% karyawan yang bekerja secara remote ingin terus melanjutkan model kerja ini setidaknya sebagian waktu dalam karier mereka. Ini menunjukkan betapa besar minat terhadap remote work.
Kelebihan Remote Work
Banyak perusahaan dan karyawan mulai menyadari bahwa remote work tidak hanya menguntungkan dari segi produktivitas, tetapi memberikan dampak positif pada kesehatan mental.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai kelebihan remote work:
Fleksibilitas Waktu
Salah satu kelebihan remote work adalah fleksibilitas waktu. Anda tidak terikat dengan jam kerja di kantor 9-to-5.
Anda bisa mengatur jadwal kerja sesuai dengan kebutuhan pribadi, asalkan tugas dan tanggung jawab tetap diselesaikan dengan baik.
Anda bisa bekerja di waktu yang paling produktif bagi Anda, baik itu pagi, siang, atau malam. Fleksibilitas kerja memungkinkan Anda untuk mengatur waktu bagi keluarga, hobi, atau kegiatan lainnya.
Remote work cocok untuk Anda yang memiliki tanggung jawab lain, seperti merawat anak atau orang tua.
Hemat Biaya
Bekerja dari rumah bisa menghemat banyak biaya, baik bagi karyawan maupun perusahaan.
Keuntungan bagi karyawan:
- Tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi seperti bensin, parkir, atau tiket transportasi umum.
- Mengurangi pengeluaran untuk makan siang di luar atau kopi di kafe.
- Tidak perlu membeli pakaian kerja formal setiap saat.
Keuntungan bagi perusahaan:
- Mengurangi biaya operasional seperti sewa kantor, listrik, dan perlengkapan kantor.
- Perusahaan bisa mengalokasikan dana tersebut untuk hal lain, seperti development karyawan dan produk.
Work Life Balance
Remote work memberikan kesempatan Anda untuk lebih mudah menyeimbangkan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Ini adalah salah satu kelebihan yang paling disukai oleh para pekerja.
Anda bisa menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga atau melakukan aktivitas yang Anda sukai. Stress dapat berkurang karena tidak perlu menghadapi kemacetan atau perjalanan jauh ke kantor.
Meningkatkan Produktivitas
Banyak penelitian menunjukkan bahwa karyawan yang bekerja dari rumah cenderung lebih produktif dibandingkan dengan mereka yang bekerja di kantor.
Alasannya:
- Lingkungan kerja di rumah yang lebih tenang dan minim gangguan dari rekan kerja atau suasana kantor yang ramai.
- Anda bisa fokus pada tugas-tugas penting tanpa interupsi yang tidak perlu.
- Fleksibilitas waktu untuk bekerja di saat Anda merasa paling produktif.
Akses ke Talent Pool Lebih Luas
Bagi perusahaan, remote work membuka peluang untuk merekrut talenta terbaik dari seluruh dunia, tanpa terbatas oleh lokasi geografis.
Perusahaan bisa mempekerjakan orang-orang berbakat dari berbagai negara atau kota. Karyawan juga memiliki lebih banyak pilihan pekerjaan, tidak terbatas pada perusahaan di kota mereka. Talent pool yang lebih luas menciptakan lingkungan kerja yang lebih beragam dan inklusif.
Mengurangi Stress dan Kesehatan Mental Lebih Baik
Bekerja dari rumah bisa mengurangi tingkat stres yang sering disebabkan oleh perjalanan macet ke kantor, interaksi yang tidak perlu, atau tekanan lingkungan kantor.
Kelebihan:
- Bisa bekerja di lingkungan yang nyaman dan familiar, seperti rumah sendiri.
- Tidak perlu menghadapi kemacetan atau transportasi umum yang padat.
- Memiliki kontrol atas jadwal kerja, bisa mengurangi tekanan dan kecemasan.
Kepuasan Kerja dan Loyalitas Karyawan Meningkat
Karyawan yang diberikan kebebasan untuk bekerja secara remote cenderung lebih puas dengan pekerjaan mereka. Ini bisa meningkatkan loyalitas dan retensi karyawan.
Kelebihan:
- Karyawan merasa lebih dihargai karena diberikan kepercayaan dan fleksibilitas.
- Kepuasan kerja yang lebih tinggi bisa mengurangi turnover rate (tingkat pergantian karyawan).
- Perusahaan bisa membangun budaya kerja yang lebih positif dan kolaboratif.
Adaptabilitas dalam Situasi Darurat
Remote work telah membuktikan dirinya sebagai solusi yang efektif dalam situasi darurat, seperti pandemi atau bencana alam.
Perusahaan bisa tetap beroperasi meskipun ada pembatasan fisik atau lockdown. Karyawan bisa terus bekerja tanpa harus menghadapi risiko kesehatan atau kesulitan logistik. Remote work menjadi salah satu bahwa bisnis bisa tetap berjalan dengan model kerja yang fleksibel.
Tantangan dalam Remote Work dan Cara Mengatasinya
Remote work memang menawarkan banyak manfaat, tetapi ada beberapa tantangan yang sering dihadapi oleh para remote worker. Tantangan ini bisa memengaruhi produktivitas, kesehatan mental, dan bahkan kualitas pekerjaan jika tidak dikelola dengan baik.
Berikut penjelasan lengkap mengenai tantangan dalam remote work beserta solusi untuk mengatasinya:
Kesulitan Memisahkan Waktu Kerja dan Waktu Pribadi
Tantangan:
Salah satu tantangan terbesar dalam remote work adalah sulitnya memisahkan waktu kerja dan waktu pribadi. Ketika Anda bekerja dari rumah, batas antara “waktu kerja” dan “waktu istirahat” sering menjadi kabur. Ini bisa menyebabkan Anda bekerja lebih lama dari seharusnya atau merasa sulit untuk benar-benar melepaskan diri dari pekerjaan.
Solusi:
- Tetapkan jam kerja spesifik dan patuhi jadwal tersebut. Misalnya, bekerja dari pukul 9 pagi hingga 5 sore, lalu berhenti setelahnya.
- Jika memungkinkan, buat ruang kerja khusus di rumah. Ini akan membantu Anda secara mental “masuk” ke mode kerja saat berada di ruang tersebut dan “keluar” dari mode kerja saat meninggalkannya.
- Setelah jam kerja berakhir, matikan notifikasi email atau chat kerja agar Anda tidak tergoda untuk terus memeriksa pekerjaan.
Kurang Interaksi Sosial
Tantangan:
Bekerja dari rumah bisa membuat Anda merasa terisolasi, terutama jika Anda terbiasa dengan interaksi sosial di kantor. Kurangnya komunikasi langsung dengan rekan kerja bisa menyebabkan perasaan kesepian dan bahkan menurunkan motivasi kerja.
Solusi:
- Gunakan aplikasi seperti Zoom atau Microsoft Teams untuk melakukan video call dengan rekan kerja. Tidak hanya untuk meeting kerja, tetapi juga untuk sekadar ngobrol santai.
- Ada banyak komunitas online untuk remote worker di platform seperti Facebook, LinkedIn, atau Slack. Bergabunglah dengan komunitas ini untuk bertukar pengalaman dan tips.
- Buat grup chat atau kanal komunikasi khusus untuk obrolan non-formal dengan rekan kerja. Ini bisa membantu menjaga keakraban dan mengurangi rasa isolasi.
Gangguan di Rumah
Tantangan:
Bekerja dari rumah berarti Anda harus berhadapan dengan berbagai gangguan, seperti suara bising, anak-anak, hewan peliharaan, atau bahkan pekerjaan rumah tangga. Gangguan ini bisa membuat Anda sulit fokus dan menurunkan produktivitas.
Solusi:
- Pastikan Anda memiliki ruang kerja yang tenang dan bebas dari gangguan. Jika memungkinkan, gunakan pintu yang bisa ditutup untuk meminimalkan gangguan dari anggota keluarga.
- Headphone ini bisa membantu Anda tetap fokus dengan memblokir suara bising di sekitar.
- Jelaskan kepada keluarga bahwa meskipun Anda di rumah, Anda sedang bekerja dan membutuhkan waktu yang tidak terganggu.
Masalah Teknis dan Koneksi Internet
Tantangan:
Remote work sangat bergantung pada teknologi, seperti laptop, aplikasi, dan koneksi internet. Masalah teknis, seperti internet yang lambat atau perangkat yang rusak, bisa mengganggu pekerjaan.
Solusi:
- Pastikan tersedia laptop atau komputer yang memadai untuk menunjang pekerjaan Anda. Jika perlu, investasikan pada perangkat yang lebih baik.
- Pastikan koneksi internet cepat dan stabil. Jika memungkinkan, gunakan provider internet yang memiliki layanan pelanggan yang responsif.
- Selalu backup data penting ke cloud atau hard drive eksternal untuk menghindari kehilangan data jika terjadi masalah teknis.
Menjaga Produktivitas dan Disiplin Diri
Tantangan:
Tanpa pengawasan langsung dari atasan atau rekan kerja, Anda mungkin merasa kurang termotivasi atau sulit untuk tetap disiplin. Ini bisa menyebabkan penundaan (procrastination) dan penurunan produktivitas.
Solusi:
- Buat daftar tugas yang harus diselesaikan setiap hari dan minggu. Ini akan membantu Anda tetap fokus dan termotivasi.
- Teknik seperti Pomodoro (25 menit kerja, 5 menit istirahat) bisa membantu Anda tetap produktif.
- Fokus pada satu tugas pada satu waktu. Multi tasking justru bisa mengurangi efisiensi kerja.
Kesehatan Mental dan Fisik
Tantangan:
Bekerja dari rumah bisa memengaruhi kesehatan mental dan fisik. Kurangnya gerakan, duduk terlalu lama, dan perasaan terisolasi bisa menyebabkan stres, kelelahan, dan bahkan masalah kesehatan seperti sakit punggung atau mata lelah.
Solusi:
- Setiap 1-2 jam, berdiri dan lakukan peregangan selama 5-10 menit. Ini akan membantu mengurangi ketegangan pada tubuh.
- Luangkan waktu untuk berolahraga, baik itu yoga, jogging, atau sekadar jalan-jalan di sekitar rumah. Olahraga bisa membantu mengurangi stres dan meningkatkan energi.
- Hindari mengonsumsi junk food secara berlebihan. Pastikan Anda makan makanan sehat dan bergizi untuk menjaga stamina.
Kesulitan dalam Kolaborasi dan Komunikasi
Tantangan:
Bekerja dari jarak jauh bisa membuat kolaborasi dan komunikasi dengan tim menjadi lebih sulit. Misalnya, ada kemungkinan miskomunikasi karena kurangnya interaksi langsung atau kesulitan dalam mengkoordinasikan proyek.
Solusi:
- Aplikasi seperti Slack, Microsoft Teams, atau Trello bisa membantu memudahkan komunikasi dan koordinasi dengan tim.
- Lakukan meeting rutin dengan tim untuk memastikan semua orang berada di jalur yang sama dan tidak ada miskomunikasi.
- Saat mengirim pesan atau email, pastikan pesan Anda jelas dan tidak ambigu untuk menghindari kesalahpahaman.
Keamanan Data dan Privasi
Tantangan:
Bekerja dari rumah bisa meningkatkan risiko keamanan data, terutama jika Anda menggunakan jaringan internet yang tidak aman atau perangkat yang tidak dilindungi dengan baik. Data sensitif perusahaan bisa menjadi rentan terhadap serangan siber.
Solusi:
- Virtual Private Network (VPN) akan mengenkripsi koneksi internet Anda dan melindungi data dari ancaman siber.
- Tambahkan lapisan keamanan ekstra pada akun kerja Anda dengan mengaktifkan 2FA.
- Jika memungkinkan, hindari menggunakan Wi-Fi publik untuk mengakses data sensitif perusahaan.
Kesimpulan
Remote work memang menawarkan banyak keuntungan, tetapi juga datang dengan berbagai tantangan yang perlu diatasi. Artikel di atas telah kami jelaskan mengenai tantangan dan solusinya untuk meningkatkan produktivitas, menjaga kesehatan mental dan fisik, serta menciptakan keseimbangan yang baik antara pekerjaan dan kehidupan pribadi saat Anda melakukan remote work.
Remote work membutuhkan disiplin, komunikasi yang efektif, dan penggunaan software yang tepat. Software ERP seperti MASERP dapat menjadi solusi untuk menjalankan operasional bisnis dan meningkatkan kolaborasi kerja antar departemen.
Software ERP MASERP memiliki modul lengkap dari pembelian, penjualan, persediaan barang, akuntansi, keuangan, aset tetap, karyawan, dan laporan bisnis siap cetak. Anda tidak perlu membeli satu software untuk setiap departemen yang dapat membuat anggaran membengkak, karena software ERP MASERP sudah terintegrasi sehingga satu sistem bisa digunakan satu perusahaan (bahkan untuk multi cabang dan multi gudang).
Segera konsultasikan kendala dan kebutuhan sistem untuk perusahaan Anda dengan tim MASERP untuk mendapatkan jadwal demo gratis sekarang dengan klik gambar di bawah ini!